Skip to main content

Cara Lengkap Menanam Terong Ungu di Polybag


Terong ungu merupakan salah satu jenis sayuran yang banyak dijumpai di Indonesia. Masyarakat di Indonesia pun sudah banyak yang biasa mengkonsumsi terong ungu sebagai makanan sehari-hari. Beraneka ragam masakan Indonesia menggunakan bahan dasar terong ungu untuk dimasak.



Khasiat Terong ungu
Selain memiliki rasa yang sedap ketika dimakan, ternyata terong ungu juga memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh, antara lain:
  1. Melindungi membran sel otak dari kerusakan. Kandungan fitonutrien pada terong ungu berguna untuk melindungi membran sel otak dari kerusakan menjaga memori otak.
  2. Penangkal radikal bebas. Kandungan asam klorogenat dan antioksidan mampu menangkal zat-zat radikal bebas yang setiap hari mengancam kesehatan tubuh.
  3. Menjaga kesehatan kulit kepala. Terong ungu memiliki kandungan vitamin yang dapat membantu menjaga kelembaban kulit kepala.
  4. Melancarkan pencernaan. Kandungan serat pada terong yang cukup tinggi mampu membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
  5. Masih banyak lagi kandungan vitamin maupun mineral yang terkandung pada terong ungu yang juga bermanfaat bagi kesehatan. 
Jika anda ingin menjaga kesehatan tubuh secara alami dengan mengkonsumsi terong ungu, maka anda dapat mencoba untuk memenuhi kebutuhan tersebut dengan menanam sendiri terong ungu di rumah. Hal tersebut dapat anda lakukan dengan mudah menggunakan polybag.
Budidaya terong ungu dilakukan dengan menggunakan polybag jika terhalang pengadaan lahan yang luas.

Teknik menanam terong ungu di polybag dapat dimulai dilakukan dengan dari cara memilih bibit, kemudian melakukan penyemaian bibit terong, persiapan polybag, penanaman bibit, dan terkhir perawatan terong ungu. 

Berikut ulasan mengenai terong ungu dan penjelasan satu per satu mengenai tahap-tahap penanaman terong ungu di polybag.

Langkah-langkah Menanam Terong Ungu di Polybag
Menanam terong ungu di polybag dapat dilakukan dengan mudah di rumah, karena tidak memerlukan lahan yang terlalu banyak, serta dapat dilakukan dengan mudah. Kebutuhan terong keluarga pun dapat terpenuhi dengan menanamnya sendiri di polybag. Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menanam terong ungu di polybag.

Pemilihan bibit
Tahap pertama yang perlu dilakukan sebelum melakukan penanaman terong ungu adalah pembibitan. 
Pembibitan ini dapat dilakukan sendiri maupun dengan memilih bibit dari toko-toko yang menjual bibit pertanian. 
Jika anda ingin melakukan pembibitan sendiri dengan cara mengambil biji dari terong ungu secara langsung, maka langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah:
  • Memilih terong ungu di pohon yang akan diambil bijinya untuk pembibitan. Biarkan terong ungu tersebut matang dan membusuk di pohon Ambil terong yang telah membusuk dan ambil biji-bijinya. Perlu diperhatikan, bahwa pemilihan terong ungu yang digunakan untuk pembibitan haruslah terong yang sehat dan bebas dari hama maupun penyakit.
  • Setelah biji-biji terong ungu diambil, jemurlah biji-biji tersebut di bawah sinar matahari langsung dalam waktu kurang lebih dua jam.
  • Setelah dua jam, angkat dan letakkan biji-biji terong ungu tersebut di area yang tidak terkena paparan sinar matahari langsung selama 4-5 hari agar benar-benar kering.
  • Setelah kering, simpan bibit terong ungu tersebut di tempat kering jika akan digunakan dalam waktu yang lama.
Benih terong
Biji terong yang telah dikeringkan dan siap dijadikan benih.
Jika anda tidak ingin repot-repot melakukan pembibitan sendiri, anda dapat langsung membeli bibit terong ungu tersebut di toko yang menyediakan berbagai bibit untuk pertanian. Jika anda membeli bibit terong ungu tersebut di toko, maka yang perlu anda perhatikan adalah tanggal pengemasan dan tanggal kadaluarsa bibit. Pilihlah bibit terong ungu yang pengemasannya masih baru, dan tanggal kadaluarsanya masih lama.
Jika anda memilih bibit terong ungu yang pengemasannya sudah agak lama dan mendekati tanggal kadaluarsa, maka terong ungu yang ditanam tidak mampu tumbuh dengan maksimal. Karena pada dasarnya, semakin lama bibit terong ungu disimpan, maka semakin sulit pula pertumbuhan terong ungu tersebut. Selain itu, perhatikan juga kemasan bibit terong ungu yang akan anda beli. Jangan sampai anda memilih bibit terong ungu yang kemasannya sudah berlubang. Karena lubang tersebut dapat memungkinkan masuknya hama atau semut yang memakan biji terong ungu di dalam kemasan.

Penyemaian bibit
Seperti halnya menanam cabai
menanam terong pun harus disemai terlebih dahulu bibitnya sebelum ditanam, yaitu dengan cara sebagai berikut:
  1. Buat area semaian terlebih dahulu dengan cara mencangkul tanah agar lebih gembur, kemudian dibuat gundukan tanah seperti sedang membuat tegalan. Area semaian dapat dibuat dengan luas sekitar 50 x 50 cm.
  2. Taburkan pupuk kandang atau kompos, misalnya Bokashi, di area semaian benih terong ungu secukupnya. Penggunaan pupuk kandang ini sebaiknya tidak berlebihan, karena dapat menyebabkan munculnya jamur.
  3. Tabur biji terong ungu secara merata pada tanah sesuai dengan jumlah polybag yang tersedia. Jika bibit terong masih terdapat sisa berlebih, maka dapat disimpan untuk persiapan penyulaman tanaman jika ada bibit yang tidak dapat tumbuh dengan baik.
  4. Taburkan tanah secukupnya pada biji terong ungu yang telah disebar.
  5. Kemudian, buat penutup di atas area semaian kurang lebih 30-40 cm di atas permukaan tanah. Hal ini bertujuan agar benih yang telah ditabur tidak bertebaran terkena hujan maupun saat penyiraman.
  6. Siram bibit terong ungu secara teratur setiap pagi dan sore hari hingga bibit siap dipindahkan ke polybag.
  7. Lakukan pencabutan atau pembersihan gulma yang ikut tumbuh di sekitar area penyemaian agar bibit terong ungu dapat tumbuh dengan baik.
  8. Bibit terong ungu sudah siap dipindahkan ke dalam polybag jika bibit sudah memiliki sekitar 3 - 4 helai daun
  9. Benih terong yang telah berkecambah dan menghasilkan 3 - 4 helai daun yang telah dipindahkan dalam polybag yang berisi media tanam.
Menyiapkan polybag
Tahap persiapan polybag pun perlu diperhatikan dengan benar. Karena polybag inilah yang nantinya menjadi media tanam bibit terong ungu yang sudah disemai. Persiapan polybag sendiri membutuhkan waktu kurang lebih dua hari. Tahap yang perlu dilakukan adalah:
  1. Siapkan polybag berukuran sedang, yaitu 40cm—50 cm
  2. Isi polybag dengan tanah yang sudah digemburkan
  3. Campur tanah dengan pupuk kandang dengan perbandingan 3:1 (3 tanah : 1 pupuk kandang)
  4. Polybag diisi campuran tanah dengan pupuk kandang hingga hamper penuh, dan sisakan sekitar 10 cm pada bagian atas
  5. Letakkan polybag di area teduh yang tidak terkena cahaya matahari langsung, dan biarkan selama dua hari sebelum ditanami
Menanam bibit terong ungu

Setelah bibit yang disemai memiliki 4-5 helai daun, maka bibit tersebut sudah siap untuk dipindahkan ke dalam polybag. Cara menanamnya adalah sebagai berikut:
  1. Lakukan penyiraman terlebih dahulu sebelum mencabut bibit terong ungu Cabut bibit terong ungu secara perlahan dan hati-hati agar tidak merusak akarnya
  2. Buat lubang tanam pada polybag menggunakan jari atau tongkat kayu kurang lebih sedalam 5-10 cm.
  3. Masukkan bibit terong ungu yang sudah disemai ke dalam lubang tersebut. Sebaiknya masing-masing lubang hanya diisi dengan satu bibit terong
  4. Lakukan penyiraman setelah bibit terong ungu dimasukkan dalam lubang tanam. Sebaiknya penanaman dilakukan di sore hari agar tidak terlalu panas
Perawatan terong ungu

Perawatan terong ungu juga menjadi hal yang sangat penting agar dapat menghasilkan terong ungu yang sehat dan berkualitas. Cara perawatannya adalah dengan melakukan beberapa hal serikut secara rutin:
  1. Lakukan penyiraman secara rutin di pagi dan sore hari setiap harinya. Jika musim hujan, penyiraman tidak perlu dilakukan
  2. Lakukan juga pembersihan polybag secara teratur dengan mencabut gulma atau rumput liar yang ikut tumbuh di sekitar polybag. Adanya gulma ini dapat menghambat pertumbuhan terong ungu
  3. Pemberian pupuk secara rutin juga sangat dianjurkan. Namun, ada baiknya jika pupuk yang digunakan adalah pupuk kandang alami, mengingat hasil panen terong ini akan dikonsumsi sendiri di rumah.
  4. Sehingga dengan menggunakan pupuk kandang alami akan lebih baik untuk menjaga kesehatan
  5. Jika tanaman terong ungu sudah terserang hama atau penyakit, segera petik bagian tanaman terong ungu yang terkena hama atau penyakit, agar hama dan penyakit tersebut menyebar ke tanaman terong ungu yang lain.

Comments

Popular posts from this blog

CARA MEMBUAT MASTER CETAKAN FIBER GLASS

Pembuatan master cetakan Membuat master cetakan merupakan langkah awal dari pembuatan fiberglass.  Ada dua pilihan bahan yang akan digunakan untuk membuat master cetakan, yakni bahan dari gips dan bahan dari fiberglass. Masing- masing bahan master cetakan tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan.  Pembuatan master cetakan dari bahan gips akan lebih mudah dikerjakan, dan saat pelepasan fiberglass hasil dari master cetakannya mudah dilakukan, bahkan dapat dilakukan dengan merusak master cetakannya. Di samping itu harganyapun relatif lebih murah. Kekurangannya adalah konstruksinya rapuh dan hanya dapat dipakai sekali saja.  Untuk bahan master cetakan dari fiberglass memang harganya lebih mahal. Di samping itu proses pembuatan master cetakan dan proses pelepasan fiberglass hasil dari master cetakan lebih sulit dikerjakan. Kelebihannya adalah konstruksinya lebih kuat/tidak mudah patah dan master cetakannya dapat dipergunakan beberapa kali. Oleh karena i...

Cara Unik Memperbaiki Aki Basah yang Rusak/Soak

Cara sederhana ini dapat membuat agar aki motor atau mobil yang rusak bisa digunakan lagi. Tetapi tingkat keberhasilan tergantung dari kondisi aki itu sendiri. Apabila element didalam aki dalam kondisi yang sudah sangat rapuh, bahkan banyak yang sudah terputus maka kemungkinan keberhasilannua akan sangat kecil. Bagaimana caranya dan apa bahan yang diperlukan ?

Cara Membuat Ragi Tape

Lupakan penjelasan ilmiah tentang mikroba dan proses fermentasi, berikut ini adalah cara sederhana untuk membuat ragi tape untuk anda sendiri, sekedar untuk uji coba atau dijual terserah anda. Bagaimana cara membuat Ragi Tape itu ? Bahan  : Tepung beras 1 kg lengkuas (laos) 25 gram bawang putih 2 siung ubi kayu 1 ons jeruk nipis 1 buah gula pasir 10 gram air bersih 1 liter